Kalah

8:42 PM

Pernah tidak menjagokan sesuatu/seseorang dan kita punya kepercayaan yang sangat tinggi bahwa jagoan kita itu amat mumpuni dan dialah yang layak jadi pemenangnya, lalu ternyatalah dia kalah oleh pihak lawan yang kemampuannya seperti bayang-bayang rembang petang? Kita kecewa, kita kesal, kita marah, kita patah.

Tapi kita bangkit lagi. 

-------------------------------------------------------
Tinggal di Australia selama hampir dua tahun terakhir ini, membuat saya sangat bermimpi melihat Indonesia mampu mensejajarkan diri, setidaknya mengimbangi dengan mempertipis selisih di antara kedua negara. Bangga saya melejit kala mendengar laporan sana-sini, sungai-sungai Jakarta yang bersih, ruang terbuka hijau ramah anak, lapangan skateboard yang keren, lalu MRT, ya Tuhan, hati awak si orang Indonesia yang tinggal di negara maju ini kembang kempis karena bangga! Ah, Indonesia saya berderap maju, Jakarta saya bersinar makin cemerlang.

Harapan itu mendadak redup kemarin, 19 April 2017. Saya memang tidak ikut memilih karena sedang tinggal di negara kangguru, tapi saya berharap banyak. Rupanya kebesaran harapmu, Devi. Demokrasi jadi tinggal wacana. Berharap itu yang realistis saja, masa tidak tahu seperti apa bangsamu, yang belum juga beranjak dari urusan kemasan sementara bangsa lain yang kalah jumlah sudah mengeksplorasi kemungkinan untuk pindah ke planet Mars? Sudahlah. Simpan dulu asamu. 

Warga Jakarta sudah memilih dan menunjuk siapa yang mereka percaya untuk mengurus kotanya. Bahwa orang-orang itu tak punya rekam jejak mengurus pemerintahan daerah setingkat kabupaten pun mereka tak peduli, yang penting kemasannya mereka suka, dalamnya tak pusing dan tak penting. Dalam berdemokrasi, rakyat mendapatkan apa yang pantas mereka dapat. Ini yang saya tahu. Warga Jakarta mendapatkan yang pantas mereka dapat. 

Sekian keluh kesah ini. Tak ingin mencaci. Hanya ingin mencatat peristiwa pilu ini, matinya akal sehat.

-------------------------------------------------

Kalah. Namun kita bangkit lagi. 

#PilkadaDKI2017 #SayaDua #TerimakasihAhokDjarot #TerimakasihBaDja





You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images