Autumn

8:16 PM


Musim gugur telah tiba di Australia. Musim dingin sebentar lagi.

Saya tercengang, telah empat musim berlangsung dalam perjalanan hidup saya di benua bawah. Empat musim. Wow. Secepat itukah?

Juli tanggal 3 tahun lalu kami datang dan bermukim di sini, kini kami telah tiba di bulan Maret tahun berikutnya. Delapan bulan tepatnya telah kami lewatkan di Australia. Cepat. Cepat sekali.

Dinginnya air keran toilet bandara Kingsford-Smith mengurungkan niat saya untuk mencuci tangan, terpaan udara dingin yang sesekali membuat saya meringis ketika menemani anak laki-laki bermain di taman tempat rental mobil kami sementara Pampi dan Chloe menjadi team advance ke rumah Malabar yang kami sewa lewat jasa Airbnb. Semuanya masih segar dalam ingatan.

Juga, ketika kami melangkah masuk dalam rumah Malabar. Dingin. Lantai kayunya dingin, kamarnya dingin, tempat tidur, bantal, guling, semuanya dingin. Saya menggigil, bergelung dengan selimut pun tak kunjung membuat hangat.

Kemudian tibalah kami pada kenyataan: kami butuh makan. Gegar nilai tukar mata uang menghantam saat harus belanja kebutuhan pokok. Bermodalkan jerih payah dalam rupiah yang telah ditukarkan dengan dolar Australia, kami mencoba bertahan semampunya, tetap hidup, tetap makan, tetap gembira.

Dan, kemudian mencari tempat tinggal tetap di musim dingin itu, menggelinding bersama mobil  awalnya disewa untuk dua minggu, lalu diperpanjang hingga satu setengah bulan, kami temukan perhentian kami di Wahroonga.

Anak-anak kemudian masuk sekolah, Pampi mendapat kerja, tak lama kami pun membeli mobil pertama kami secara tunai dengan dollar hasil menukar uang rupiah, sebuah mobil bekas bermerk Jerman, tampak kaku namun tangguh. Jerman sekali.

Delapan bulan. Jika sedang mengandung, inilah waktu-waktu yang menggelisahkan, karena persalinan sudah sangat dekat. Semua ibu tahu bahwa bersalin itu sangat sakit, ada yang mengambil risiko untuk menghadapinya dengan gagah berani, ada yang lebih memilih dibantu pisau bedah.

Saya tahu apa artinya itu. Tak lama lagi, atau malah telah terjadi, kami sekeluarga telah melewati proses kelahiran ini, menjadi warga tempat ini, tanpa perlu lagi merasa asing. Kami telah melewati masa adaptasi, memuai, menyusut, merenggang, apa pun, agar dapat masuk, dapat mengikuti, to fit in.

Tiga bulan lagi musim dingin. Satu siklus terjadi lagi. Sudah saatnya mengecek perlengkapan musim dingin. Tahun lalu saya berburu baju dalam hangat di mal Summarecon Serpong dan Lotte Avenue Kuningan, tahun ini mungkin ke Uniqlo yang baru buka di Chatswood?

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images